Story  

Puthuk Kereweng, Destinasi Wisata Desa di Wilayah Selatan Bojonegoro

Sumber: Mojodelik-desa.id

Kamu suka berwisata alam? Bolehlah ke tempat wisata satu ini. Tempat wisata di Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur ini dikenal dengan nama Puthuk Kereweng. Meski terbilang baru, Puthuk Kereweng sudah mulai banyak dikunjungi.

Puthuk Kereweng memanfaatkan lahan milik perhutani di Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Lahan itu Pemerintah Desa (Pemdes) setempat dan menyulapnya menjadi Lokasi Wisata yang bisa memberikan nuansa hiburan dan rekreasi kepada masyarakat.

Puthuk Kerewng telah menjadi impian sejak lama Kepala Desa Mojodelik Hj. Yuntik Rahayu. Sampai-sampai kepala desa ini rela mengalokasikan gajinya 100% selama 6 tahun untuk pengembangan wisata Puthuk Kreweng.

Wisata tersebut berada dilahan milik perhutani seluas hampir 7 hektar di kawasan hutan Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Gledegan, Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Clangap, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bojonegoro, lokasi wisata Puthuk Kreweng ini menyuguhkan wisata bagi anak anak dan orang dewasa diantaranya mulai dari permainan anak, Sirkuit Motor trail dan Ofroad.

Puthuk Kereweng saat senja cukup indah. Wisatawan akan menemui panorama alam yang sangat mempesona saat matahari mulai terbenam. Lokasinya berada di perbukitan dan lembah yang juga memberikan kesejukan bagi para pengunjung saat menikmati suasana wisata di Puthuk Kreweng tersebut.

Lokasi wisata yang berbatasan dengan sungai gandong ini telah terhiasi warna warni bentuk bangunan juga ditanami berbagai jenis tanaman yang mulai tumbuh baik menjadikan keindahan tersendiri. Kini, di lokasi wisata ini sudah banyak bermunculan para penjual makanan. Mereka adalah masyarakat Mojodelik sendiri. Sehingga pengunjung tidak perlu khawatir jika di Puthuk Kereweng kesulitan mencari camilan, makanan, atau sekedar minuman.

Baca Juga:  Mahaiswa KKN 25 Klino UNUGIRI Gelar Pelatihan Digital Marketing

Keberadaan Puthuk Kreweng memang sangat baru dikenal, namun keberadaan wisata yang saat ini masih dalam proses perbaikan tersebut mampu menyedot pengunjung hingga luar desa sekitar lapangan minyak dan gas bumi (Migas) Banyu Urip, Blok Cepu, dan Jambaran-Tiung Biru (JTB), dengan lokasinya yang indah, bertebing, dan air sungai gandong terus mengalir menambah suasana alam sekitar serasa menyejukkan hati.

Flying Fox Bersertifikat

Salah satu wahana yang sudah disiapkan oleh pengelola wisata Puthuk Kereweng adalah fasilitas flying fox. Lokasinya yang luas dan di alam bebas membuat flying fox makin menyenangkan. Apalagi, flying fox ini sudah bersertifikat. Hal itu dibuktikan dengan pelatihan yang diikuti pengelola pada tanggal 17-18 Oktober 2020.

Di laman Facebook Explore Puthuk Kereweng, ditulis “Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Mojodelik telah mengikuti pelatihan pengoperasian flying fox bersertifikasi di Wisata Puthuk Kreweng. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk kesiapan para pengelola untuk mengelola permainan extrim flying fox ini.

Bersama @eageloutboundbojonegoro, Pokdarwis belajar mengenal alat-alat flying fox beserta fungsinya di hari pertama, dan di hari ke dua team mencoba sekaligus praktek mengoperasikan flying fox.

Baca Juga:  Dea Miswa, Cewek 20 Tahun Sukses Beternak Kambing

Dalam sambutannya, Ibu Hj. Yuntik Rahayu selaku Kepala Desa Mojodelik sekaligus donatur penuh pembangunan Wisata Puthuk Kreweng menyampaikan, “Tetap semangat untuk Pokdarwis Mojodelik. Terima kasih karena telah bersedia turut mengembangkan wisata ini. Mari majukan Mojodelik bersama-sama. Sebab, tanpa orang-orang yang punya kesediaan hati membangun desa seperti kalian, mimpi-mimpi saya yang sangat besar untuk Mojodelik tidak akan bisa diwujudkan.”

Sumber: Faccebook/@Explore Puthuk Kereweng

Sirkuit Motor Cross

Di tempat wisata Puthuk Kereweng juga terdapat sirkuit motor cross yang cocok bagi komunitas motor trail. Sejumlah komunitas telah beberapa kali melakukan latihan di sirkuit motor cross yang ada di area Puthuk Kereweng Mojodelik.

Salah satunya komunitas Mojodelik Trail Community (MCT) yang mengadakan latihan setiap sore di Putuk Kreweng Desa Mojodelik Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro. Para anggota yang kebanyakan masih muda sangat antusias mengikuti latihan dan bisa dibuat hiburan warga setempat juga.

Bendera raksasa

Pada momen menyambut HUT ke-75 RI digelar pembentangan bendera merah putih raksasa di atas bukit obyek wisata Putuk Kreweng di Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Minggu sore (16/8/2020). Acara yang melibatkan banyak orang itu berjalan lancar dan kidmat.

Dikutip dari laman Bojonegorokab.go.id, dalam kegiatan itu juga dilakukan penyerahan bendera merah putih dari perwakilan komunitas trail kepada Kepala Desa Mojodelik Hj Yuntik Rahayu. “Ini adalah bagian dari cara bagi kami warga Mojodelik dan komunitas trail dalam memperingati HUT Kemerdekaan ke 75 Republik Indonesia. Alhamdulillah acara sore hari ini berjalan lancar, aman dan kondusif,” ujar Kades Mojodelik Hj. Yuntik Rahayu.

Baca Juga:  Daftar 6 Destinasi Paling Sejuk di Banjarnegara, Jateng! Yang Paling Asik Ada di Kecamatan Batur

Dalam acara tersebut juga dilakukan tradisi pecah kendi, penanaman pohon, serta penancapan bendera di lokasi sumber air di area wisata Puthuk Kreweng. Sementara itu Camat Gayam Agus Hariyana, menambahkan pembentangan bendera merah putih raksasa selain menyambut Hari Kemerdekaan ke 75 Republik Indonesia, juga untuk memperkenalkan obyek wisata Puthuk Kreweng kepada masyarakat luas.

“Semoga obyek wisata Puthuk Kreweng semakin dikenal masyarakat luas, dan layak dikunjungi para wisatawan,” tandasnya. Hadir dalam acara tersebut antara lain Forpimcam Gayam, perangkat desa, kades se Kecamatan Gayam, jajaran Perhutani Bojonegoro, tokoh pemuda, serta komunitas trail.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *